Assalamualaikum
Warahmatullahi Wabarakatuh

Saya Intan Fauzi,
Anggota DPR RI 2019-2024
Dapil Kota Bekasi & Depok

BNN Sebut Depok Pasar Peredaran Narkoba

depok pasar peredaran narkoba
ilustrasi

DEPOK-Peredaran narkoba di Kota Depok sangat masif. Rumah kos dan hotel menjadi tempat favorit untuk memakai barang haram ini. Melihat kenyataan tersebut, Badan Narkotika Nasional (BNN) Kota Depok tidak tinggal diam untuk menekan angka pengguna narkoba di Kota Depok.

Kepala BNN Depok, AKBP Rusli Lubis mengatakan, pihaknya terus melanjutkan upaya pencegahan terhadap penyalahgunaan narkoba. “Razia merupakan salah satu upaya kami,” kata AKBP Rusli saat ditemui Radar Depok di kantornya.

Pada saat razia yang dilakukan di Venus Karaoke di Depok Town Square (Detos) serta hotel di kawasan Kelapa Dua pada Jumat (12/10) lalu, petugas BNN berhasil mengamankan seorang wanita yang diketahui sebagai seorang pemandu lagu positif afetamin.

“Dalam razia yang kami lakukan, kami mendapati seorang pemandu lagu positif afetamin, dan kami lakukan rehabilitasi kepada yang bersangkutan,” kata Rusli.

BNN akan rutin melakukan razia serupa untuk menghambat penyalahgunaan narkoba di Kota Depok. “Kota Depok ini sebagai market, karena narkoba yang masuk berasal dari luar Kota Depok,” kata Rusli.

Kota Depok hanya pasar peredaran narkoba, sehingga paling banyak kasus yang ada di Depok adalah penyalahgunaan. “Biasanya pengguna memanfaatkan kos-kosan dan hotel untuk melakukan transaksi dan menggunakan narkoba,” katanya.

Sedangkan peredaran narkoba masih didominasi dengan penggunaan sabu dan ganja. “Trendnya sabu masih yang paling banyak, diikuti dengan ganja,” tutup Rusli.

 

sumber: radardepok.com

 

Terbaru